Tipu,Menipu Dan Penipu
Dalam sejarah kehidupan saya yang beragam tidak cukup seperti ini.
Saya pernah juga menipu ( banyak kali jugalah ) tetapi saya bukanlah seorang penipu sebab penipuan saya itu adalah suatu sistim pertahanan yang di maksudnya terpaksa di lakukan untuk mempertahankan diri. Contohnya saya menipu tikus dengan memberikan makan di dalam perangkap, pada hal tikus itu akan tertipu dan apakah nasib si tikus selepas itu.
Seperti juga kepandaian kita dalam ilmu pertahanan diri seperti pencak silat. contohnya kita boleh menggunakannya hanya bila kita hendak mempertahankan diri kita.
Kalau kita merancang menguji dan melakukan serangan kepada seseorang, itu bermaksud kita
lah orang yang jahatnya dalam cerita itu.
Sekiranya penipuan itu didalam dengan perancangan teliti dengan semulus kaidah yang amat berkesan untuk bertujuan kepentingan diri, dan juga keuntungan haram.
inilah dia bergelar si PENIPU.Si penipu ini susah kerena kesalahan yang di lakukan terhadap manusia.kalau bersalah dengan manusia kena balik semula kepada orang itu meminta ampun.
untuk melupuskan dosanya itu dan kemudian dengan harapan di Ridhoi ALLAH SWT
..........mmm
Buat apalah jadi penipu
posted by Nita @ 8:37 PM
9 Comments:
Bener tuh ... ndak ada untungnya jadi penipu :)) Ngapain juga khan ...
*tertipu ama komen box*
kemaren perasaan udah ninggalin komen > kok gak ada yah *garuk-garuk*
ditipu tuh gak enak, apalagi sama orang2 yg kita percaya. contohnya hari ini, aku lagi tertipu sama penipu amatir. mau marah gak ada gunanya, soalnya penipunya mau ngaku. hahaha...mana ada penipu yg ngaku kalo gak kepepet.
hehee...penipu, menipu n ditipu...
intinya "Penipu kok ditipu" *Plaaaak*
nit_gw _terus mencari tau_ pic kamu tuh yang mana ya_ koq nggak pernah ada di blog ini _hihih_
tunjukin dong _ sekali aja special for me_
emm_ di taiwan ama siapa neh_ ama suami_calon suami_ ortu _ato?...
Surabaya yang panas meninggalkan satu berlari dari kenyataan yang ada saat itu , Q-ta tak punya apa-apa'
kecuali CINTA
entah siapa yang membisikan kata itu pertama yang ku tahu , setelah kau menangis dan menengadahkan wajahmu
aku mendapati kau sedang lunglai diantara garis-garis rona itu
kemudian jemarimu yang lentik itu mencengkeram nuraniku
untuk sesegara itu mengalirkan nafas kasih
untuk
menceriakan hari mu yang sayu
hati memelas
memohon
dan terkabulkan
namun
Q-ta juga diberi persoalan
yang teramat rumit untuk ukuran Q-ta saat apa yang bisa
Q-ta perbuat kau dan aku saling mencari jawabnya
mencari ..mencari
dan belum sempat Q-ta menemukan jawaban itu
waktu dan situasi yang
tak pernah ada dalam diary Q-ta
akhirnya ikut mengisi
lembar-lembarnya
diary itu TERTUTUP begitu saja puisi-puisi itu kalimatnya terputus begitu saja
tanpa koma , tanpa titik
sebuah akhir yang tidak Q-ta kehendaki
dan hingga kini
tulisan inipun terinspirasi dari lima
tahun yang lalu
betapa kuatnya memory itu menancap dalam tulang sumsum ku
akhir kenapa selalu dengan tangis bukan sesuatu yang indah untuk dikenang
":::Diary itu tertutup tanpa Ending::::
Surabaya yang panas meninggalkan satu memory
berlari dari kenyataan yang ada saat itu
Q-ta tak punya apa-apa'
kecuali CINTA
entah siapa yang membisikan kata itu pertama kali
yang ku tahu ,
setelah kau menangis dan menengadahkan wajahmu
aku mendapati kau sedang lunglai diantara garis-garis rona itu
kemudian jemarimu yang lentik itu mencengkeram nuraniku
untuk sesegara itu mengalirkan nafas kasih
untuk menceriakan hari mu yang sayu
hati q-ta memelas
memohon ....
dan terkabulkan
namun,
Q-ta juga diberi persoalan
yang teramat rumit untuk ukuran Q-ta saat itu
apa yang bisa
Q-ta perbuat
kau dan aku saling mencari jawabnya
mencari ..mencari
dan belum sempat Q-ta menemukan jawaban itu
waktu dan situasi yang
tak pernah ada dalam diary Q-ta
akhirnya ikut mengisi
lembar-lembarnya
diary itu TERTUTUP begitu saja puisi-puisi itu kalimatnya terputus begitu saja
tanpa koma ,
tanpa titik
sebuah akhir yang tidak Q-ta kehendaki
dan hingga kini
tulisan inipun terinspirasi dari lima tahun yang lalu
betapa kuatnya memory itu menancap dalam tulang sumsum ku
akhir kenapa selalu dengan tangis bukan sesuatu yang indah untuk dikenang
aku juga pernah menipu anak tiriku hehehe. tofu aku bilang telur wakakkak...abisnya 'sok' gak suka tofu
embeer.. ngapain juga menipu..
kita sumpahin aja kena karma tuh orang
Post a Comment
::. Seandainya kau ada di sini, mungkin aku tak sendirian .::<< Home