Pernah
Pernahkah kamu merasakan
Bahwa kamu mencintai seseorang
Meski kamu tahu ia tak sendiri lagi
dan meski kamu tahu cintamu mungkin tidak terbalas
Tapi kamu tetap mencintainya
Pernahkah kamu merasakan
bahwa kau sanggup melakukan apa aja
demi seseorang yang kamu cintai
meski kamu tahu ia tak kan pernah peduli
ataupun ia peduli dan mengerti
tapi ia tetap pergi
pernahkah kamu merasakan
hebatnya cinta
Tersenyum kala terluka
menangis kala bahagia
bersedih kala bersama
tertawa kala berpisah
aku pernah
aku pernah tersenyum meski ku terluka
karna
ku yakin Tuhan tak menjadikan untukku
aku pernah menangis kala bahagia
karna
ku takut kebahagian cintaku ini kan sirna begitu saja
aku pernah bersedih kala bersamanya
karna
kutakut kan kehilangan dia suatu saat nanti
dan
aku juga pernah ketawa ,saat berpisah dengannya
karna
sekali lagi cinta tak harus memiliki
dan Tuhan pasti telah menyiapkan cinta yang lain untukku
Aku tetap bisa menyintainya meski ia tak dapat ku rengkuh dalam pelukanku
karna
memang cinta ada dalam jiwa bukan dalam raga
Buat temanku yang sedang jatuh cinta
ku ucapkan selamat
Buat temanku yang sedang terluka karna cinta
hidup ini bagaikan roda yang terus berputar
suatu saat akan berada di bawah
Buat temanku yang tak percaya akan cinta
buka hatimu jangan menutup mata akan keindahan dunia
Buat temanku yang mendambakan cinta bersabarlah
Buat temanku yang mempermainkan cinta
sesuatu yang begitu murni dan mulus
bukanlah untuk di permainkan
Cinta bukan suatu ke hampaan
Semoga kalian berhenti mempermainkan cinta
Dan mulai merasakan kebahagian yang seutuhnya.
posted by Nita @ 12:36 AM
7 Comments:
Finally, bisa jadi the first one to comment hehehe
Weleh, puitis amat bikin orang yg lagi gak jatuh cinta pengen jatuh beneran hehehe
WAIT.....!!!! ngomong2 sapa tuh yang berani nyakitin ELO..
Sinih klo beranih hadapin gw dulu....
Biar gw pacarin juga hihihihihi
cinta itu tidak pernah salah, kita saja yg salah meletakkan sauh :D
Aku pernah.
Sulit untuk menerima pada awalnya.
Tapi yakinlah bahwa cinta bukan hanya sekedar memiliki, secara fisik.
Ada esensi yang mendasar, saling mengerti, dan memahami
Yayaya.. pernah..pernah... ^_^
hmmmmmm......memang itu awalnya nggak bisa menerima tapi cuma sebagai orang biasa nggak bisa berbuat apa-apa,cuma yang di Atas yang menentukan dan sebagai manusia cuma bisa menerima kenyataan aja.
Enjoyed a lot! Outlook 2003 junk email filter update Engine firm marketing marketing plan search What relieves arthritis pain golf courses renault megane ii turquia test big cock gang bang independent financial advisor in hatfield Handmade petal paper wedding invitations
Post a Comment
::. Seandainya kau ada di sini, mungkin aku tak sendirian .::<< Home